Sabtu, 07 Januari 2012

menjalani bahagia didalam penderitaan

Malam itu aku share dengan salah satu adik yang berbeda 2 tahn dari ku, tapi proses pendewasaan luar biasa, tegar dan tak mudah goyah. merindukan setiap detik dari semangatnya membuatku semakin terpacu dengan waktu. terpacu untk aku tak goyah dalam melangkah, dan fokus untuk mencapai cita-citaku.
hujatan dan hinaan adalah makanan keseharian yang sering aku alami jauh sebelum usiaku meranjak 22 tahun, dari kecil selalu diremehkan dan seperti tak punya kekuatan,.Semangat dari keluargaku sungguh luar biasa, ketika yang lain mencemooh, keluarga justru menguatkan, ketika yang lain mencibir, keluargaku tersenyum untuk ku, senyum cinta bahagia mereka untukku yang selalu rapuh kala itu.
tapi kini, seiring berjalan nya waktu, aku sibuk dengan dunia ku, ingin kembali mengulang kisahku dengan meraka walau mereka tidak ada lagi disisiku.
Manusia memang diberi problem yang berbeda-beda, agar membuat kita jadi lebih kaya. kaya itu tak dinilai dari banyaknya harta, tapi dinilai dari kebahagiaan, jika bahagia berarti kita kaya.
Aku sering melihat, mereka yang cacat saja mampu untuk menjadi hebat, mamppu membuat orang menghargai keberadaan mereka.
Takdir itu memang ada, tapi kita harus tetap usaha sebaik mungkin agar apa yang dikerjakan tidak sia-sia. dari itulah aku belajar dari sang waktu dan alam, mereka bermetamorfosis dan bersinkronisasi sehingga tak saling berbenturan.
Waktu yang menjadi Bahan bakarku, agar tidak drop dalam melihat dan mendengar sesuatu yang menyakitkan.Masa Lalu adalah kenangan, sekarang adalah bagian masa lalu yang akan dilewati dan masa depan adalah impian.
Menjalani hidup adalah garis yang ditakdirkan untuk dilalui, dan untuk arif menghadapi hal tersebut adalah dengan cara berbahagia dalam segala hal, bahagia ketika dapat ujian dan bahagia ketika kita terjatuh. Diujung penderitaan akan ada hasil yang akan di petik yaitu kebahagiaan hakiki, yang tidak hanya datang dari manusia tapi juga datang dari sang pemberi rezeki, jika kita percaya pada Illahi Robbi, Allah SWT....
(Brtemanlah dg orang2 ta'at,agr ktika ia bramal,kamu dpt brcntoh,ktika ia brdoa,namamu ada dlm bgian doanya,lembutkan htimu dg bnyk menyebut asma Nya,agr dgn itu,hidayah mudah masuk k hatimu,sambungkn tali silaturahim,agar Allah pndang amal2mu nanti di akhrat,perbnyak brbuat baik kpd org tua,fkir miskn,anak yatim,agr nur iman di hatimu trpancar di wajahmu.insya Allah....kutipan dari bu dede)
so much go on
thank for joksi brother

Bunda dan ibuku,sebening Kolbu

Bunda, setiap kali aku melihat foto bunda,aku selalu iri pada bunda, iri karena bunda banyak yang menyayangi dan memang bunda memang penyayang dengan siapapun....
Bunda,,,,
aku malu pada bunda karena aku ini anak yang pembangkang, yang belum bisa membahagiakan bunda...
yang sering membuat bunda menangis, yang sering membuat bunda kesal....tapi bunda tetap masih sayang dan malahan lebih sayang dari hari kehari...
bunda, ketika ibu telah menyentuh tanah di usiaku 3,5 tahun, bunda justru mengendongku dan berbisik."jangan berhenti untuk mendoakan ibu mu karena ibumu adalah wanita yang baik dan sholehah"
Bundaku dan ibuku memang wanita biasa yang terkadang melakukan salah baik disengaja maupun tidak, tapi bagiku, BundaKu dan Ibuku tetap nomer 1.
bunda dan ibu adalah orang yang berpengaruh dalam setiap jengkal langkah dan hidupku, ketika aku dikenalkan dengan bahasa kasih melalui bahsa tubuh, belaian tangan bunda yang masih terasa hangat sampai sekarang ini, dan bayang-bayang kebaikan ibu yang sering diceritakan orang, membuatku semakin malu pada diriku sendiri, aku belum sebaik mereka dan malu untuk membuat mereka kecewa.
karena mereka berharap agar kami menjadi anak yang bisa berbakti, taat pada Allah dan RosulNya, sayang dengan siapapun, suka bersedekah, taat ibadah dll....
ketika azan subuh berkumandang, bunda sering membangunkanku untuk sholat subuh,bunda yang selalu mengingatkan ku untuk menjaga ilmu dan Ibadahku, bunda yang selalu mendoakan ku disetiap sholat-sholatnya, bunda yang selalu mengajarkan ku utnuk berbuat baik dengan siapapun.
Aku Malu, sungguh benar benar malu, malu belum bisa menjadi anak yang berbakti pada beliau, malu belum bisa membuat beliau tersenyum senang,MALU SEKALI....
tapi karena Malu Ini lah aku jadi belajar untuk berhasil, Berhasil karena ridho Allah dan karena Ridho bundaku dan ibuku
Allahummagfirlii wa li wali dayyaa war ham humaa kamaa robbayanii soghiroo
terima kasih ya ALLAH atas berkah ini, berkah engkau menurunkan dua Bidadari tercantik ini(cantik menurut iman, bukan cantik menurut fisik).
(catatan untuk penyemangatku dan bunda selalu menjadi penyemangat untukku....)
bunda Suryati, M.Zen adik dari almarhumah ibuku (MALMA M.Zen)

Ini lah aku, tanpa aku harus menipu

Jenuh juga dengan situasi seperti ini, tapi harus tetap enjoy, karena semua tak tahu apa yang aku mau kecuali aku.
Aku tak mau jadi penipu, Aku tetap aku, Bukan kamu dan juga bukan mereka
Mereka hanya bisa komntar yang terkadang tak berbobot dan selalu menggurui, What ever you say!
karena aku ingin bangkit dari keterpurukan, bukan untuk meratapi ketidak berdayaan ku.
Semuanya terlalu bias jika hanya diartikulasikan dengan kata-kata,
Walau cerita ini masih belum ada endingnya, aku ingin aku menjadi lelaki hebat, bukan seperti yang mereka hujat
Aku ingin menjadi lelaki hebat sepanjang Zaman, tanpa aku harus menjadi Orang lain.....Karena aku bagiku adalah kesempatan yang diberikan Oleh TUHANKUuntuk mencicipi hidup dari sudut pandang yang berbeda.
Dan aku akan tetap menjadi aku, tanpa aku harus menipu!!!!!!

Kiat Sehat Ala Rasulullah SAW

18 Jun 2010


Rasulullah bersabda“Mu’min yang kuat adalah lebih baik dan lebih dicintaiAllah daripada mu’min yang lemah” (HR Muslim)
Bagaimana agar senantiasa sehat seperti Rasulullah? Ikuti resep berikut:
1. SELALU BANGUN SEBELUM SHUBUH. Rasul selalu mengajak ummatnya untuk bangun sebelumshubuh, melaksanakan sholat sunah dan sholat Fardhu,sholat shubuh berjamaah. Hal ini memberi hikmah ygmendalam antara lain : – Berlimpah pahala dari Allah – Kesegaran udara shubuh yg bagus u/ kesehatan misalu/ terapi penyakit TBC – Memperkuat pikiran dan menyehatkan perasaan
2. AKTIF MENJAGA KEBERSIHAN. Rasul selalu senantiasa rapi & bersih, tiap hari kamisatau Jumát beliau mencuci rambut2 halus di pipi,selalu memotong kuku, bersisir dan berminyak wangi. “Mandi pada hari Jumát adalah wajib bagi setiap orang2dewasa. Demikian pula menggosok gigi dan memakaiharum-haruman”(HR Muslim)
3. TIDAK PERNAH BANYAK MAKAN. Sabda Rasul : “Kami adalah sebuah kaum yang tidak makan sebelumlapar dan bila kami makan tidak terlalu banyak (tidaksampai kekenyangan)”(Muttafaq Alaih) Dalam tubuh manusia ada 3 ruang untuk 3 benda :Sepertiga untuk udara, sepertiga untuk air dansepertiga lainnya untuk makanan. Bahkan ada satutarbiyyah khusus bagi ummat Islam dg adanya PuasaRamadhan untuk menyeimbangkan kesehatan
4. GEMAR BERJALAN KAKI. Rasul selalu berjalan kaki ke Masjid, Pasar, medan jihad, mengunjungi rumah sahabat, dansebagainya. Dengan berjalan kaki, keringat akan mengalir, pori2terbuka dan peredaran darah akan berjalan lancar. Inipenting untuk mencegah penyakit jantung
5. TIDAK PEMARAH. Nasihat Rasulullah : “Jangan Marah” diulangi hingga 3kali. Ini menunjukkan hakikat kesehatan dan kekuatanMuslim bukanlah terletak pada jasadiyah belaka, tetapilebih jauh yaitu dilandasi oleh kebersihan dankesehatan jiwa. Ada terapi yang tepat untuk menahan marah: – Mengubah posisi ketika marah, bila berdiri makaduduk, dan bila duduk maka berbaring – Membaca Ta ‘awwudz, karena marah itu dari Syaithon – Segeralah berwudhu – Sholat 2 Rokaat untuk meraih ketenangan danmenghilangkan kegundahan hati
6. OPTIMIS DAN TIDAK PUTUS ASA. Sikap optimis akan memberikan dampak psikologis yangmendalam bagi kelapangan jiwa sehingga tetap sabar,istiqomah dan bekerja keras, serta tawakal kepadaAllah SWT
7. TAK PERNAH IRI HATI DAN BURUK SANGKA. Untuk menjaga stabilitas hati & kesehatan jiwa,mentalitas maka menjauhi iri hati dan buruk sangkamerupakan tindakan preventif yang sangat tepat
sumber : majelis ahbabul musthofa solo . blogspot.com

Kiat sukses berkomunikasi dengan remaja

Sofia Retnowati
Fakultas Psikologi ugm

Permasalahan remaja.
Banyak orang tua yang mengeluh,  mengalami kesulitan berkomunikasi dengan anak remajanya, mengapa ? Padahal sebelumnya, semuanya lancar-lancar saja. Tetapi begitu anak menginjak usia remaja,   konflik, “breng”  atau ketidak cocokan sering muncul diantara anak remaja  dan orang tua. Orang tua tidak habis pikir, mengapa hal ini bisa terjadi, siapa yang salah ?.
Mengapa perilaku remaja menjadi menyulitkan?. Masa remaja adalah masa transisi atau periode dalam kehidupan manusia yang mengalami beberapa perubahan yang terjadi secara bersamaan. Ketidak mampuan remaja mengatasi kondisi menekan karena perubahan tersebut, sering mengakibatkan munculnya gangguan dalam perilakunya. Perubahan yang terjadi pada anak remaja, mencakup perubahan: fisik, kognitif, sosial, dan emosional.
Perubahan fisik terjadi sebagai akibat masaknya hormon testosteron pada laki-laki dan estrogen pada perempuan. Remaja perempuan ditandai dengan menstruasi pertama kalinya (menarche) dan remaja laki-laki dengan mimpi basah (pollutio)   Kemasakan hormon ini berpengaruh pada kematangan organ-organ reproduksi dan perkembangan ciri-ciri seks sekunder.
Perkembangan kognisi remaja mencapai tahap formal operational yang memungkinkan remaja berpikir secara abstrak dan komplek, sehingga remaja mampu mengambil keputusan untuk dirinya.
Perkembangan sosial, ditunjukkan adanya keinginan yang kuat pada remaja untuk melepaskan diri dari ikatan dengan keluarga dan lebih melibatkan diri dengan teman sebayanya. Hal ini dilakukan remaja dalam usahanya untuk menemukan identitas dirinya, mendapatkan peran sosial  sebagai pribadi dewasa yang mandiri.
Perkembangan emosi, ditandai dengan emosi yang tidak stabil dan penuh gejolak. Perubahan emosi ini erat kaitannya dengan kemasakan hormon yang terjadi  pada remaja.
Dari sedikit uraian diatas dapat dipahami bahwa perubahan perkembangan yang terjadi pada remaja, sering mengakibatkan remaja mengalami keadaan tertekan (stress). Kemampuan remaja mengatasi berbagai problem, sehingga tidak stres sangat ditentukan oleh seberapa besar dukungan dari keluarga terutama orang tuanya. Makin besar dukungan yang diperoelh remaja dalam mengatasi berbagai problemnya, makin rendah kemungkinannya remaja mengalami stres sehingga terhindar dari gangguan dalam perilakunya. Komunikasi yang bagaimanakah dengan remaja, agar bisa efektif dan harmonis, sehingga dapat membantu proses perkembangan pribadinya menuju kedewasaan.
Komunikasi dengan remaja
          Komunikasi, baik verbal maupun nonverbal pada dasarnya merupakan salah satu aspek yang penting dalam proses pendidikan anak, juga merupakan sumber-sumber rangsangan untuk membentuk kepribadian anak. Apabila komunikasi antara orang tua dan anak dapat berlangsung dengan baik, maka masing-masing pihak dapat saling memberi dan menerima informasi, perasaan dan pendapat sehingga dapat diketahui apa yang diinginkan, dan konflikpun dapat dihindari. Keterbukaan melalui komunikasi ini akan menumbuh kembangkan bahwa anak  dapat diterima dan dihargai sebagai manusia. Sebaliknya bila tidak ada komunikasi yang baik maka besar kemungkinan kondisi kesehatan mentalnya mengalami hambatan. Dari penelitian diperoleh bukti adanya kecenderungan psikopatologi pada anak, disebabkan karena adanya hambatan dalam proses komunikasi antara anak orang tua, terutama ibunya.
          Dalam proses perkembangan kepribadian anak, orang tua juga berperan sebagai pendidik yaitu bertugas untuk menanamkan nilai-nilai moral dan kehidupan yang akan menjadi landasan yang kuat bagi bagi tumbuhnya jiwa dan pribadi anak. Keluarga merupakan wahana bagi anak untuk menimba berbagai ilmu pengetahuan. Melalui pola asuh orang tua anak mengenal nilai-nilai moral, mengenal tindakan yang baik dan yang buruk sebelum ia mengembangkan interaksi sosial di luar lingkungan keluarganya. Keberhasilan orang tua dalam mengembangkan nilai-nilai moral bukan disebabkan karena otoritasnya tetapi lebih pada bagaimana mengkomunikasikan nilai-nilai tersebut yang disesuaikan dengan tingkat perkembangan intelektualnya.   Kenyataannya banyak orang tua yang kurang dapat berkomunikasi dengan anaknya, terutama dengan remaja. Mengapa ?. Banyak orang tua kurang menyadari bahwa respon (verbal maupun nonverbal) dalam menanggapi anaknya, menyebabkan hambatan dalam berkomunikasi.
Respon yang sering diutarakan orang tua pada anaknya yang menyebabkan terputusnya komunikasi, antara lain adalah:memerintahmengancam-memperingatkanmendesak-memberi kotbahmenasehati-menyelesaikan masalahmemberi kuliah-mengajarimenilai-mengkritik-tidak setuju-menyalahkanmencemooh-membuat malumenyelidiki-mengusut;menghindar-mengalihkan perhatian-menertawakan; dan memuji-menyetujui;
Ungkapan-ungkapan tersebut diatas membuat anak: menghentikan pembicaraaanmempertahankan dirimenyerang-berdebatmerasa rendah diribenci dan marahmerasa bersalah; merasa diperlakukan seperti anak kecil; merasa tidak dimengertimerasa perasaan-perasaannya tidak dibenarkan;  merasa sedang diinterogasi. Rasanya semua kriteria tersebut sering dilakukan orang tua dalam otoritasnya sebagai orang yang harus dipatuhi.
Bagaimanakah sebaiknya ? Agar komunikasi dengan anak tidak terputus perlu kiranya orang tua memahami cara berkomunikasi yang efektif, antara lain:
  1. Membuka pintu, yaitu ungkapan orang tua yang memungkinkan anak untuk membicarakan lebih banyak, mendorong anak untuk mendekat dan mencurahkan isi hatinya. Dan yang penting menumbuhkan pada anak rasa diterima dan dihargai. Beberapa pernyataan yang bersifat membuka antara lain: “Saya mengerti.. “ Ya..hm.. “Oh ya..” Coba ceritakan lebih banyak..”ibu koq tertarik ya..”Kelihatannya kamu seneng ya..
  2. Mendengar Aktif, kemampuan orang tua untuk menguraikan perasaan anak dengan tepat, jadi orang tua mengerti perasaan anak, yang dikirim anak lewat bahasa verbal maupun nonverbalnya. Keuntungan dari mendengar aktif, anatara lain: mendorong terjadinya katarasis; menolong anak tidak takut terhadap perasaan (positif-negatif); mengembangkan hubungan yang  sangat dengan orang tua; memudahkan anak memecahkan masalahnya; meningkatkan kemampuan anak untuk mendengar pendapat orang tua; meningkatkan tanggung jawab anak
  3. Komunikasi dengan empatik, prinsip Komunikasi Empatik: “Berusaha mengerti lebih dahulu, baru dimengerti” . Dalam mendengarkan empatik, kita sebagai orang tua berusaha masuk ke dalam kerangka pikiran, perasaan anak remaja kita. Kita sebagai orang tua, tidak hanya mendengar dengan telinga, tapi dengan mata dan hati. Hati kita merasakan, memahami, menyelami dan berintuisi dengan permasalahan yang sedang dialami oleh anak remaja kita. Mata kita mengamati pesan-pesan nonverbal yang diekspresikan oleh anak kita. Kita menggunakan otak kanan sekaligus otak kiri. Mendengar Empatik adalah mendengar untuk mengerti  baik secara emosional sekaligus intelektual, bukan dengan maksud untuk menjawab, mengendalikan atau memanipulasi orang lain.
Memang tidak mudah untuk dapat menjalin komunikasi yang positif dengan anak remaja kita yang sedang mengalami berbagai gejolak dalam dirinya. Tetapi tidak berarti tidak bisa. Pemahaman dan pengertian kita sebagai orang tua atas kesulitan-kesulitan yang sedang dialami anak remaja kita, merupakan hal sangat penting. Anak remaja kita membutuhkan pengertian dari orangtuanya bahwa ia sedang mengalami proses perubahan.Sikap ini akan mendukung terjalinnya komunikasi yang positif dengan anak remaja kita.

doa di kesunyian malam

tuhan, saat mulutku tlah mampu bebicara
terkadang aku lupa mengucapkan terimakasih

Allah, saat kau angkat aku jadi mulia...
aku terkadang lupa dengan nikmat itu...
dan sekarang aku terkadang masih lalai mengingatMu

Allah, saat cobaan tlah terselesaikan untukku...
aku lupa kalau kau yang selalu ada menyemangatiku dengan bahasa iman,
iman yang terkadang naik dan turun,
tapi rahmatmu masih terbuka selalu untukku

Allah, saat aku memilki keluarga,teman dan relasi...
aku mengesampingkanmu dalam tawa bersama mereka...
padalah aku tahu mereka tak akan kekal untukku...

Allah, saat aku jatuh cinta dengan kekasih bidadari ku,
aku terkadang membuatmu cemburu, karena aku selalu memikirkannya....

Allah,ku berharap akan ampunanmu setiap waktu, dan maaf kan semua salah dan Khilafku

impian

ada apa dengan harapan itu. saat semua berharap untuk bisa bekerja di institusi pemerintahan, aku malahan sebaliknya, banting setir dan memilih bekerja sesuai waktu aku yang menentukan...

tapi ku tak salah berharap karena banyak yang sukses justru mereka berbeda, banyak yang hebat karena itu adalah suatu keputusan dengan resiko yang akan menjadi tanggungjawab baik kini dan nanti.

dan hari-hari itu ditemani dengan kenikmatan dari segala penjuru.yah, ku bilang itu kenikmatan walau kondisi tersulit apapun dan saat fisik terkadang di paksa untuk beraction dengan mereka.banyak yang tergadaikan kalau ku memikirkan diriku sendiri, semuany berharap akan masa dimana aku menjadi pendaki terhebat itu, mampu menaklukkan hati mereka yang keras dengan pilihanku...

suatu saat akan ada pembuktian itu, walau sekarang ku menjalani beban-beban terberat itu...so enjoy aja